Kamis, 15 Maret 2012

PROFIL PEMAIN REAL MADRID | 2. RICARDO CARVALHO





Nama Lengkap : Ricardo Alberto Silveira de Carvalho
Tempat Tgl Lahir : Amarante (Portugal), 18 Mei 1978
Posisi : Bek
Tinggi : 181 cm
Klub sekarang : Real Madrid
Karir Klub* :
1997-2004: FC Porto (73 main / 3 gol)
1998-1999: Leca (pinjam) (22 main / 1 gol)
1999-2000: Vitoria Setubal (pinjam) (25 main 2 gol)
2000-2001: Alverca (pinjam) (29 main / 1 gol)
2004-2010: Chelsea (135 main / 7 gol)
2010-skrg: Real Madrid (34 main / 3 gol)
*main dan gol di ajang liga sampai 3 september 2011


Carvalho lahir di Amarante di mana ia bermain untuk tim local Amarante FC. Dengan performa luar biasa sebgai anak miuda, bakatnya terlihat oleh FC Porto yang lantas memasukkannya ke akademinya. Antara tahun 1997 sampai 2001 ia menghabiskan masa pinjaman di Leca, Vitorio Setubal, dan FC Alverca. Tapi ketika Jose Mourinho datang ke FC Porto, ia mulai membuat langkah besar ke depan. Saat musim 2002-2003 Carvalho membuat namanya dikenal di seluruh Eropa berkat raihan gelar Liga, Piala Liga dan Piala UEFA di bawah pelatih Jose Mourinho. Pada musim berikutnya, Carvalho memenangkan gelar liga kedua beruntun dan gelar Liga Champions pertamanya. Pada Juli 2004, Carvalho ditransfer ke Chelsea dengan biaya 30 juta euro. Bersama Chelsea, ia memenangkan dua gelar Liga Inggris dan satu Piala Liga dalam dua musim pertamanya. Pada tahun 2008 ia membantu klub mencapai final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah, tetapi kalah 6-5 dalam drama adu pinalti melawan Manchester United. Pada tahun yang sama ia terpilih sebagai pemain terbaik Chelsea 2008. Dua tahun kemudia di musim 2009-2010 Carvalho membantu Chelsea menjuarai Piala FA. Pada bulan Agustus 2010, setelah enam tahun bersama Chelsea, ia pindah ke Real Madrid dengan transfer 6,7 juta pundsterling.

Carvalho melakukan debut internasional pada 11 Oktober 2003 dalam pertandingan persahabatan melawan Albania. Carvalho juga tampil di Piala Eropa 2004 dan 2008, Piala Dunia 2006 dan 2010.

Karir di FC Porto (1997-2004)
Carvalho dibawa FC Porto ke tim junior pada musim 1996-1997. Ia memulai debut profesional di klub peminjam, Leca. Anatara tahun 1999 sampai 2001 ia dipinjamkan ke Vitoria Setubal dan FC Alverca. Ia kembali ke FC Porto pada musim 2001-2002 dan menjadi pilhan ketiga setelah Jorge Costa dan Jorge Andrade, tapi ia cepat menjadi pilihan utama di 11 laga awal dan membentuk kerja sama yang bagus dengan Andrade yang membuat Jorge Costa dipinjamkan ke Charlton Athletic. Carvalho tampil 25 kali di liga pada musim itu. Pada musim berikutnya, Jorge Costa kembali ke FC Porto dan Andrade pindah ke Deportivo La Coruna. Dengan Jose Mourinho sebagai pelatih, Carvalho kembali menjadi pilihan ketiga setelah Jorge Costa dan Pedro Emanuel. Tetapi Carvalho tampil bagus dan membuatnya menjadi pilihan pertama di lini belakang. Pada musim 2002-2003, FC Porto merebut trofi Pila UEFA setelah mengalahkan Glasgow Celtic 3-2. Itu adalah trofi Eropa pertama bagi Carvalho.
Musim 2003-2004 Carvalho membuat namanya semakin dikenal sebagai pemain kelas dunia. Pada musim itu ia memenangkan gelar Liga Portugal dan trofi Liga Champions dengan mengalahkan AS Monaco 3-0. Nama Carvalho pu masuk dalam UEFA Team of The Year dan salah satu dari 50 pemain untuk nominasi peraih Ballon d’Oro. Pada akhir musim Carvalho diincar oleh sejumlah tim besar Eropa seperti Inter Milan, Barcelona, Real Madrid, dan MU. Tapi Chelsea-lah yang beruntung mendapatkan Carvalho dengan transfer 30 juta euro.

Chelsea (2004-2010)
Di Chelsea, Carvalho dianggap sebagai salah satu bek terbaik di Eropa, bergabung dengan pelatihnya di Porto, Jose Mourinho dan rekannya, Paulo Ferreira dengan kontrak tiga tahun. Di musim pertamanya di Chelsea ia memenangkan gelar Liga Inggris untuk pertama dalam 50 tahun terakhir dan Piala Liga. Ia mencetak gol pertamanya untuk Chelsea dalam kemenangan 3-1 atas Norwich City.
Awal musim 2005-2006 tidak mulus baginya karena ia dikecam Mourinho setelah membuat komentar mengenai kebijakan seleksi. Carvalho mengatakan keputusan manajer Chelsea untuk menurunkannya di laga perdana musim itu bisa “dimengerti”. Tetapi Mourinho menjawab: “Carvalho tampaknya memiliki masalah dalam hal pemahaman, mungki dia harus tes IQ”. Carvalho pun dihukum dan didenda 85.000 poundsterling. Ia kembali main pada akhir September. Pada tanggal 19 Oktober 2005 ia mencetak gol pertamanya di musim itu dalam kemenangan 4-0 atas Real Betis di Liga Champions. Di Liga Inggris Carvalho mendapat kartu merah pertamanya di Chelsea pada bulan Januari saat seri 1-1 vs Charlton. Pada tanggal 29 April 2006 Carvalho mencetak gol penting dalam kemenangan 3-0 atas Man. United sekaligus meraih gelar Liga Inggris untuk kedua kali secara beruntun.
Pada musim 2006-2007 Carvalho kembali mencetak gol ke gawang MU (1-1). Pada tanggal 28 April 2007 Carvalho mengalami cedera ligament medial pada kaki kanan yang mengakibatkan ia absen dalam semifinal Liga Champions melawan Liverpool. Pada tanggal 18 Mei 2007, Carvalho menandatangani perpanjangan kontrak lima tahun dengan Chelsea.
Carvalho menunjukkan performa yang bagus pada musim 2007-2008. Karena kepergian Mourinho, juara Spanyol, Real Madrid kembali menyatakan ketertarikannya pada Carvalho: “Kami tidak akan pernah bisa mendapatkan Carvalho karena hubungannya dengan Mourinho. Sekarang dia telah mninggalkan Chelsea dan kami merasa ada peluang nyata.” Namun Carvalho tetap setia di Chelsea. Pada musim itu, Carvalho menjadi salah satu pemain paling konsisten di Chelsea dan usahanya dihargai ketika ia mencetak gol pertamanya pada musim itu dal penampilannya yang ke 150 bersama Chelsea dalam kemenangan 1-0 atas Middlesbrough. Pada tangal 26 April 2008, Carvalho membuat penampilan yang ke 100 bagi Chelsea di Liga Inggris dalam kemenangan 2-1 atas MU. Di Liga Champions untuk pertama kalinya Chelsea ia bawa sampai ke babak final, sayang Chelsea kalah kalah 6-5 dalam adu pinalti. Pada tanggal 8 Mei 2008 Carvalho terpilih sebagai Pemain Terbaik Chelsea 2008 pilihan pemain Chelsea. Ia juga masuk dalam Player of The Year pilihan fans Chelsea bersama Michael Ballack dan Joe Cole.
Pada bulan Juli 2009, Carvalho mengatak bahwa ia ingin meninggalkan Chelsea dan bergabung dengan Inter Milan yang dilatih Jose Mourinho. Carvalho mengatakan empat musim pertamanya di Chelsa indah, tapi yang terakhir-lah yang paling sulit. Ia hanya main 18 kali selama musim 2008-2009 karena sering cedera. Beberapa hari kemudian jalan keluar dari Chelsea makin tampak stelah ada tuduhan klub tidak serius dalam menangani cedera yang diderita Carvalho. Ia berkata, “Ini adalah tahun yang buruk bagi saya, tapi sekarang saya berharap saya bisa lekas fit dan siap.” Penunjukkan Carlo Ancelotti sebagai pelatih Chelsea ditambah dengan pemulihan cedera membuat Carvalho kembali merebut posisi inti di The Blues
Carvalho membuat awal yang baik pada musim 2009-2010 denagan meraih gelar Community Shield dengan mengalahkan Manchester United sekaligus meraih penghargaan Man of The Match. Pada tanggal 24 Maret 2010 dalam kemenangan 5-0 atas Portsmouth, Carvalho mengalami kerusakan pada ligament pergelangan kaki. Cederanya Nampak serius tapi tidak perlu operasi. Karena cedera tersebut, ia absen dalam pertandingan berikut Chelsea. Pada akhir musim, tepatnya pada 24 Juli 2010, surat kabar The Sun membuat laporan bahwa Carvalho telah menyatakan keinginan untuk meninggalkan Chelsea dan bergabung dengan Real Madrid yang dilatih Jose Mourinho. Menurut The Sun, Carvalho berkata, “Jika ada peluang untuk bermain dengan Real Madrid, saya akan pergi ke sana sekarang dengan bernang atau berlari.”

Real Madrid (2010-sekarang)
Pada tanggal 10 Agustus 2010, Real Madrid mendatangkan Carvalho dengan biaya 7,9 juta euro dengan kontrak 2 tahun. Dia melakukan debut pada 13 Agustus 2010 dalam pertandingan persahabatan melawan Bayern Munchen di mana Madrid menang 4-2 dalam adu pinalti. Debut di liga terjadi tanggal 29 Agustus 2010 ketika imbang 0-0 dengan Real Mallorca. Dalam pertandingan berikutnya menghadapi Osasuna di Santiago Bernabeu, Carvalho mencetak gol debut untuk Madrid dalam kemenangan 1-0. Pada tanggal 7 November 2010 Carvalho mencetak gol keduanya untuk Madrid dalm kemenangan 2-0 ata Atletico Madrid. Carvalho mendapat kartu merah pertama saat menang 1-0 atas Sevilla. Oleh berbagai media, salah satu factor kuatnya pertahan Madrid adalah karena kehadiran Carvalho.

Kehidupan Pribadi
Ricardo Carvalho menikah dengan seorang wanita Portugal bernama Carina. Mereka memiliki seorang putra bernama Rodrigo dan seorang putrid bernama Rachel. Merek pakaian terkenal yang sering dipakai carvalho adalah Louis Vuitton.

Penghargaan:
Klub:
Porto
Primeira Liga: 3
1998–99, 2002–03, 2003–04
Taça de Portugal: 1
2002–03
Supertaça Cândido de Oliveira: 3
1998, 2003, 2004
UEFA Cup: 1
2002–03
UEFA Champions League: 1
2003–04
Chelsea:
Premier League: 3
2004–05, 2005–06, 2009–10
FA Cup: 3
2006-07, 2008-09, 2009-10
FA Community Shield: 2
2005, 2009
League Cup: 2
2004-05, 2006-07
Real Madrid
Copa del Rey: 1
2010–11
Individu:
Portuguese League Footballer of the Year: 2002–03
UEFA Club Best Defender of the Year: 2003–04
UEFA Team of the Year: 2003–04
UEFA Euro Team of the Tournament: 2004
FIFA World Cup All-Star Team: 2006
Chelsea Players' Player of the Year: 2007–08

Apa pendapat Kalian Tentang Carvalho???

0 komentar:

Posting Komentar